Selasa, 26 Maret 2013

Khasiat Buah Jambu Biji Sebagai Obat Tradisional

Buah Jambu Biji
Manfaat dan khasiat jambu biji sebagai obat tradisional. Jambu biji memiliki nama latin Psidium guajava L dari keluarga myrtaceae. Disebut jambu biji karena buah ini memiliki biji yang sangat banyak. Di beberapa daerah, buah ini disebut juga sebagai jambu klutuk, karena suara bijinya ketika dimakan berbunyi klutuk klutuk.

Kandungan Vitamin dan Mineral: Jambu biji merupakan sumber vitamin C terbanyak, lebih tinggi dari buah jeruk, dan jauh lebih tinggi daripada kiwi yang disebut-sebut sebagai rajanya vitamin C. Di samping serat, terutama pektin yang merupakan serat larut, jambu biji juga mengandung mineral seperti mangan dan magnesium, serta asam amino esensial seperti tryptophan. Juga fitokimia berkhasiat seperti asam elagat, asam linoleat, dan asam korbigen.

Vitamin C pada jambu biji berperan sebagai pembentuk kolagen yang bermanfaat untuk penyembuhan luka. Senyawa flavonoidnya memiliki kemampuan sebagai antiradang, antialergi, dan antivirus. Menurut penelitian, daun jambu klutuk dapat membantu menaikkan kadar trombosit pada penderita demam berdarah. Sedangkan buahnya yang kerap dijus lalu diberikan pada penderita demam berdarah tidak berkhasiat menaikkan kadar trombosit tetapi lebih sebagai suplai cairan yang banyak hilang akibat penurunan trombosit.

Manfaat dan khasiat jambu biji sebagai obat tradisional:

Menyembuhkan Infeksi
Berkat kandungan vitamin C-nya yang tinggi, buah ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bila dikonsumsi saat menderita radang tenggorok atau flu, akan mempercepat penyembuhan akibat infeksi.

Mencegah Kanker
Kandungan vitamin C yang tinggi serta senyawa flavonoid membuat jambu biji memiliki sifat antioksidan yang kuat yang mampu menghambat produksi nitrosamin, zat pemicu kanker. Vitamin C yang cukup dalam darah juga mendorong kerja selenium dalam menghambat sel kanker, terutama kanker paru-paru, prostat, payudara, dan usus besar. Likopen dalam jambu merah mampu menghambat oksidasi lemak sehingga mencegah kanker.

Jantung Koroner
Kadar kalium pada jambu biji membantu jantung berdetak lebih teratur. Kandungan asam elagat, asam linoleat, asam korbigen, dan juga serat mampu mengikat lemak sehingga menghindari terbentuknya plak, penyebab jantung koroner.

Diabetes Mellitus
Serat pektinnya mampu berperan menurungkan kadar glukosa darah sehingga cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Tekanan Darah Tinggi
Jambu biji juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi karena kadar kaliumnya, juga seratnya yang mengikat lemak.

Obat Diare dan Disentri
Jika anda atau keluarga terkena diare, ambillah 100 gram jambu biji segar dan buang bijinya. Kemudian dibuat jus dan diminum. Jus jambu biji ini berkhasiat mengobati diare.

KANDUNGAN GIZI DALAM 100 G JAMBU BIJI

    Energi           49 kal
    Protein            0,9 g
    Lemak           (0,3) g
    Karbohidrat     12,2 g
    Serat               5,6 g
    Kalsium          14 mg
    Fosfor             28 mg
    Zat Besi                  1,1 mg
    Vitamin A         25 IU
    Vitamin B1         0,02 mg
    Vitamin C         87 mg
    Air                   86 g

Tidak ada komentar:

Posting Komentar