Di Indonesia sendiri, budidaya stroberi sudah dilakukan mulai tahun 1990-an, terutama di daerah berhawa dingin seperti Bandung, Jawa Barat. Jenis stroberi yang banyak ditanam penduduk adalah Fragaria nilgerrensis yang oleh warga setempat dikenal stroberi Nyoho. Jenis lain yang dibudidayakan adalah stroberi California (Fragaria vesca), Holland, dan Ananassa (Fragaria ananassa).
Kandungan vitamin dan mineral dalam buah stroberi: Kandungan vitamin C pada stroberi lebih tinggi dibandingkan jeruk. Protein, lemak dan karbohidrat pada stroberi sangat rendah, sehingga dapat dikonsumsi dalam jumlah banyak tanpa khawatir akan terjadinya kenaikan berat badan. Mineral potensial antara lain kalsium, fosfor, zat besi, magenesium, potasium dan selenium. Fitokimia pada stroberi antara lain anthocyamin, yang memberikan warna merah pada stroberi, ellagic acid, catechin, quarcetin, dan kaempferol.
Beberapa khasiat buah stroberi bagi kesehatan dan obat tradisional antara lain:
Mencegah kanker
Kandungan vitamin C sebagai antioksidan sangat bermanfaat sebagai pencegah kanker. Daging buah dan biji stroberi yang mengandung asam elagik berpotensi sebagai antikarsinogen, senyawa pemicu timbulnya kanker.
Menurunkan tekanan darah tinggi
Kandungan potasium dan zat besi pada stroberi efektif menekan tekanan darah tinggi. Antosianin, salah satu komponen flavonoid memiliki efek dalam menurunkan tekanan darah.
Jantung Koroner
Kandungan serat serta vitamin C yang merupakan antioksidan, termasuk senyawa polifenol lainnya yaitu katecin, quercetin, dapat membantu menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, melalui mekanisme penghambatan oksidasi kolesterol jahat "LDL", menaikkan stabilitas plak, meningkatkan fungsi endotelial vaskuler dan menurunkan terjadinya proses trombosis (penggumpalan darah).
Kandungan Gizi dalam 100gram buah stroberi:
- Energi 37 kal
- Protein 0,8 g
- Lemak 0,5 g
- Karbohidrat 8 g
- Serat 2 g
- Kalsium 28 g
- Fosfor 27 mg
- Besi 0,8 mg
- Vitamin A 60 SI
- Vitamin B1 0,03 mg
- Vitamin C 60 mg
- Air 89,9 g
Catatan:
- Stroberi merupakan buah yang sangat sensitif dan cepat rusak.
- Penyimpanan terbaik adalah pada suhu 0 - 1 derajat celcius.
- Buah ini harus disimpan dalam keadaan bebas dari cendawan dan brakteri, serta tidak basah.
- Lebih baik bila diolah untuk memperpanjang daya awet dan daya gunanya bagi kesehatan, misalnya dibuat selai stroberi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar